Ada kalanya ASI yang dihasilkan terlalu sedikit sehingga para ibu terburu-buru atau terlalu cepat memberikan susu formula kepada si bayi. Padahal, si bayi lebih membutuhkan ASI dibandingkan susu formula. Salah satu cara untuk memperbanyak jumlah ASI adalah dengan memijat payudara ibu.
Saat bayi malas menghisap, ibu dapat membantu memijat payudara untuk meneruskan aliran ASI saat ia sudah tidak minum sendiri. Bila ibu mengalami mastitis, ibu juga bisa Massage / pemijatan payudara dan kompres air hangat & air dingin bergantian. Untuk mencegah mastitis, jangan mencuci putting setelah menyusui karena hanya akan mengakibatkan putting jadi kering dan iritasi. ASI sudah mengandung banyak elemen untuk mencegah bakteri dan jamur tumbuh, dan telah mengandung pelindung alami untuk ibu dan bayi. Sewaktu mandi, bisa diusap dengan busa sabun seperti pada seluruh tubuh, seperti mandi biasa saja.
Langkah-langkah pemijatan adalah sebagai berikut:
- Pijatan dimulai dari pangkal payudara.
- Tekan dinding dada dengan menggunakan dua jari (telunjuk dan jari tengah) atau tiga jari (ditambah jari manis).
- Lakukan gerakan melingkar pda satu daerah di payudara selama beberapa detik, lalu pindahkan jari ke daerah berikut:
- Arah pijatan memutar atau spiral mengelilingi payudara atau radial menuju puting susu.
- Kepalkan tangan, lalu tekan ruas ibu jari ke dinding dada.
- Pindahkan tekanan berturut-turut ruas telunjuk, jari tengah, jari manis, dan kelingking ke arah puting.
- Ulangi gerakan tersebut pada daerah berikutnya.
- Untuk bagian bawah payudara, tekanan dimulai dengan tekanan ruas jari kelingking.